PEMATANGSIANTAR – MEDIA MASIP
Prestasi gemilang mencatat sejarah baru bagi Indonesia ketika petarung berbakat, Jeka Saragih, meraih kemenangan di Ultimate Fighting Championship (UFC). Sebagai penghormatan atas pencapaiannya, Partuha Maujana Simalungun dan Bankom Raya Siantar Simalungun dengan penuh kehangatan menyambut Jeka di Museum Simalungun, Jalan Sudirman, Pematangsiantar.
Kedatangan Jeka Saragih diiringi oleh tarian tradisional Simalungun, “tor tor parahot,” yang memberikan sentuhan kekayaan budaya pada momen bersejarah tersebut.
Dr. Med Sarmedi Purba, SpOG, Ketua Umum Partuha Maujana Simalungun, dan Muhammad Muchlis Lubis, Kepala Resor Bankom Raya Siantar Simalungun, menyambut Jeka Saragih di halaman museum, menandai penghargaan tinggi terhadap atlet yang berhasil mencatat namanya dalam sejarah UFC di Indonesia.
Raja Raya Tuan Artalim Saragih Garingging turut hadir, memberikan seperangkat pakaian adat Simalungun sebagai simbol penghormatan dan pengakuan atas pencapaian luar biasa Jeka Saragih.
Dr. Med Sarmedi Purba SpOG, dengan penuh kagum, menyoroti pentingnya peran Jeka Saragih sebagai satu-satunya warga Indonesia yang berkompetisi di UFC, membanggakan Simalungun di panggung internasional.
Muhammad Muchlis Lubis juga ikut mengakui prestasi gemilang Jeka Saragih, sambil menyampaikan harapannya agar Kota Pematangsiantar dan Kabupaten Simalungun dapat melahirkan lebih banyak atlet berbakat seperti Jeka Saragih. Dukungan yang diberikan oleh masyarakat Pematangsiantar dan Kabupaten Simalngun semakin memperkuat semangat Jeka Saragih untuk terus mengukir prestasi di dunia bela diri.
Momen bersejarah ini terwujud setelah Jeka Saragih meraih kemenangan pada debutnya di UFC 232, yang digelar di UFC Apex, Las Vegas, pada Minggu, 19 November 2023. Dalam duel seru melawan Lucas Alexander dari Brasil, Jeka memamerkan kepiawaiannya dengan mengalahkan lawannya dalam waktu singkat, tepatnya 1 menit 30 detik. Pukulan-pukulan kerasnya membuat para hakim harus turun tangan, menyatakan Jeka Saragih sebagai pemenang yang tidak dapat disaingi.
Keberhasilan ini bukan hanya meraih prestasi individu bagi Jeka Saragih tetapi juga mengangkat citra Indonesia dalam dunia bela diri campuran. Sambutan hangat dari Partuha Maujana Simalungun dan Bankom Raya Siantar Simalungun menjadi cermin rasa bangga dan dukungan kuat dari Pematangsiantar dan Kabupaten Simalungun menunjukkan bahwa Indonesia siap bersaing di panggung internasional dalam dunia olahraga yang begitu kompetitif.
Penulis : Andika
Discussion about this post