SIANTAR – MEDIAMASIP
Peristiwa kematian Yesus dikayu salib adalah merupakan sejarah. Pengorbanan Yesus Kristus di kayu salib adalah untuk menebus dosa umat manusia. Peristiwa itu disebut dengan Jumat Agung yang selalu diperingati setiap tahunnya.
Berbagai kegiatan dilaksanakan dalam rangka menyemarakkan (mengingat) peristiwa kematian Yesus. Salah satunya kegiatan yang dilaksanakan adalah Jalan Salib.
Untuk menyemarakkan Jumat Agung, Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Kota Pematangsiantar melaksanakan Prosesi Jalan Salib, Jumat (18/4/2015) dimulai jam 14.30 WIB.
Kegiatan tersebut diawali dengan ibadah pemberangkatan dilaksanakan di Kampus Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar Jalan Sangnaualuh Kelurahan Siopat Suhu Kecamatan Siantar Timur Kota Pematangsiantar yang dipimpin Pdt Sunggul Pasaribu, S.Th., MPAK dan finish di depan Balai Kota Jalan Merdeka Pematangsiantar.
Dalam proses jalan salib itu diceritakan bagaimana sesungguhnya peristiwa dari awal, perhentian hingga proses penyaliban di Bukit Golgata dengan rute start dari Kampus UHKBP, Jalan Sangnaulauh, Jalan Sutomo dan finish di depan kantor walikota Pematangaiantar Jalan Merdeka.
Dalam peran pikul salib, Wakil Ketua DPRD Pematangsiantar Frenky Boy Saragih, Rektor Universitas HKBP Nommensen Pematangsintar Dr Muktar B Panjaitan, M.Pd, Sekretaris Gamki Pematangsiantar Jon Roi Tua Purba, MPA, anggota DPRD Pematangsiantar Robin Januarto Manurung, SH, Sekretaris PGID Kota Pematangsiantar Pdt Asbon Manurung, Raja Hasoge Timbul Panjaitan dan Walikota Pematangsiantar Wesly Silalahi SH., M.Kn ikut memikul salib.
Seusai acara Jalan Salib, acara dilanjutkan dengan kata – kata sambutan dan ibadah penutup.
Ketua DPC GAMKI Pematangsiantar Hendra Simanjuntak, M.Pd dalam sambutannya bahwa Jumat Agung merupakan masa berkabung sebagai simbol pengorbanan Kristus kepada umat manusia, “Di momen ini kita sudah merangkai jalan salib. Trimakasih kepada seluruh organisasi mahasiswa, organisasi keumatan, PGID, MUKI, API, BAMAGNAS, PGLII dan insan pers.
Momen ini sebagai perenungan,”ujarnya.
Diakhir sambutannya Hendra sangat mengapresiaai walikota Pematangsiantar yang menyambut dan mendukung penuh pelaksanakan Jalan Salib,”Mari kita dukung walikota untuk menahkodai Siantar ini lima tahun kedepan,” ujarnya sembari tak lupa mengatakan rasa terimakasihnya kepada rektor Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar yang selalu mendukung kegiatan Gamki., “Melalui acara ini boleh mengikat tali persaudaraan kita, Ora et Labora,” tutupnya.
Sementara itu rektor UHKBPNP Dr. Muktar B Panjaitan, M.Pd dalam sambutannya sangat mengapresiasi pemeran jalan salib.
Dikatakannya melaui kegiatan Jalan Salib kecintaan terhadap sesama manusia makin tumbuh, makin berkembang dan bisa berbuah kedepannya,” Semoga ini menjadi awal semangat dari pemuda Kristen di kota Pematangsiantar dan juga semangat walikota akan tertular kepada seluruh pimpinan di sekitar kita,”ujarnya.
Mewakili pimpinan gereja Pdt Kartono Pasaribu dalam sambutannya sangat mengapresiasi Gamki dan Pe.ko Pematangsiantar dan berharap agar kemesraan ini jangan sampai disini. “Lanjut terus menunjukan kekompakan kita,”ujarnya.
Wakil ketua DPRD Pematangsiantar Frenki Boy Saragih dalam sambutannya mengatakan peristiwa terbesar adalah kematian Yesus Kristus yang merupakan peristiwa yang paling agung) karena dengan kematian Yesus ada harapan kita untuk pewaris kerajaan Allah.
” Selamat kepada Gamki yang sudah berani membuat kegiatan ini.Terimakasih kepada Tuhan Yesus yang telah memperkenankan kita melaksanakan kegiatan ini,”ujarnya.
Walikota Pematangsiantar Wesly Silalahi dalam sambutannya mengatakak sangat mengapresiasi DPC GAMKI yanv sudah melaksanakan prosesi jalan salib. Wesli berharap kegiatan dapat bermanfaat bagi semua dan menumbuhkembangkan rasa kekeluargaan dan persaudaraan yang teraktualisasikan dalam kehidupan sehari hari.
“Kami mengharapkan prosesi jalan salib pemuda ini bukan sekwdar perayaan dan tidak terjebak pada ritual semata. Tetapi makna dari perayaan ini harus bisa menjadi garam dan terang bagi pemuda Gamki dan seluruh umat Kristiani khusuanya di Kota Pematangsiantar dan sejatinya bisa menangkap makna dibalik peristiwa tersebut,”ujarnya.
Adapun thema acara adalah yang kuhendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, dimana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya, supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati (Filipi 3:10-11)
Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Wakil ketua DPRD Kota Pematangsiantar Frengki Boy Saragih, anggota DPRD Pematangsiantar Robin Januarto Manurung SH, Rektor UHKBPNP Muktar B Panjaitan,M.Pd, Pdt Kartolo Pasaribu, Senior Gamki Piliaman Simarmata, Ketua MUKI Sonerbin Simangunsong, Sekretaris PGID Siantar Pdt Asbon Manurung, Pdt Ro Sininta Hutabarat.M.Th dan undangan lainnya. (tohap)
Discussion about this post