TOBA – MEDIAMASIP
Masyarakat yang mengatasnamakan Panitia Percepatan Provinsi Tapanuli (PPPT) melaksanakan pawai akhbar sambil.membawa kain kanvas sepanjang 1000 meter di Lapangan Mini Depan Asrama Yasop Balige Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Senin (12/12/2022) sekira pukul 10.00 Wib.Aksi tersebut mendapat pengawalan dari Polres Toba.
Ketua Panitia Elyzabeth Simanjuntak dilokasi mengatakan pihaknya melakukan aksi pawai dengan membentangkan 1.000 meter kain kanvas putih yang dibubuhi nama dan tanda tangan dari masyarakat Toba yang terdiri dari 16 kecamatan, 231 desa dan 13 kelurahan di Kabupaten Toba.
“Untuk itu kami memohon, seluruh masyarakat Kabupaten Toba supaya tetap semangat, bersatu dan bergandengan tangan untuk menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan demi terwujudnya Provinsi Tapanuli,” ujarnya.
Dalam aksinya tersebut mereka juga menyampaikan harapan dan permohonan mereka kepada Presiden Republik Indonesia (RI) Ir Joko Widodo supaya moratorium secepatnya dicabut dan disahkan menjadi Provinsi Tapanuli (Protap) sehingga kerinduan mereka akan Protap segera terwujud.
Kegiatan pawai tersebut dihadiri Ketua PPPT Elizabet Simanjuntak, Koordinator Budi agung Manurung, Sekretaris Delima Hutapea, Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb SH, S.ik, Kapolsek Balige AKP Agus Salim Siagian, Ormas PKN dan Pengamanan di kawal langsung oleh Satlantas Polres Toba.
Adapun rute yang dilalui dimulai start dari Lapangan Mini Asrama Yasop – Simpang Soposurung Balige – Simpang Kantor Bupati Toba – Jalan Patuan Nagari – Kantor Koramil Balige dan Kantor PLN – Simpang Pelabuhan Balige – Bundaran Balige – Jalan Gereja – Rumah Makan Panca dan berakhir di Bundaran Balige tepatnya di Komplek Tugu D.I Panjaitan
Sementara untuk Kegiatan Pengamanan dan Pengaturan di sepanjang route yang dilalui para pawai terlihat personil Polres Toba melaksanakan pengaturan lalu lintas demi kelancaran kegiatan pawai akbar sambut Protap (Provinsi Tapanuli) .
Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb mengatakan “Kegiatan Pengamanan dan pengawalan yang diberikan guna mencegah terjadinya Kecelakaan lalu lintas bagi peserta pawai maupun masyarakat pengguna jalan serta gangguan Kamtibmas pada saat acara berlangsung.
“Kegiatan Pawai ini berakhir di Kompleks Tugu D I Panjiatan Bundaran Balige sekira Pukul 12.00 WIB dan selama pelaksanaan kegiatan berlangsung situasi Kamtibmas terdapat dalam keadaan aman, tertib, dan lancar. Ini berkat dukungan dari Personil Dishub dan Sat Pol PP serta Instansi Lainnya.” ujarnya.
(*/Tohap)
Discussion about this post