TAPUT – MEDIAMASIP
Bupati Tapanuli Utara (Taput) Dr. Jonius Taripar Parsaoran (JTP) Hutabarat, S.Si, M.Si bersama Wakil Bupati Tapanuli Utara Dr. Deni Parlindungan Lumbantoruan, M.Eng didampingi Pj. Sekretaris Daerah David Sipahutar, Kepala Bagian Perekonomian dan SDA beserta Pimpinan Perangkat Daerah menghadiri Rapat Pembahasan Program Pemanfaatan Dana CSR SOL Tahun 2025 bertempat di Pendopo Rumah Dinas Bupati Tapanuli Utara, Senin (17/03/2025).
Rapat Pembahasan Program Pemanfaatan Dana CSR SOL ini bertujuan untuk menentukan prioritas program dan memastikan Pemanfaatan Dana CSR selaras dengan program Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara.
Pada kesempatan tersebut, Manager CSR dan ER Sarulla Operations Limited Ibu Melva Samosir memaparkan program-program kegiatan yang dilakukan pada tahun 2024 dan yang akan dilaksanakan pada Tahun 2025 di dua (2) wilayah kecamatan berdampak yaitu Kecamatan Pahae Julu dan Pahae Jae.
Beberapa sektor yang menjadi fokus program SOL yaitu :
1. Pertanian/Peningkatan Mata Pencaharian
2. Kesehatan
3. Pendidikan
4. Perbaikan Infrastruktur
5. Seni, Budaya dan Keagamaan
6. Keterlibatan Stakeholder
Dan yang menjadi penerima manfaat yang ditargetkan yaitu :
1. Kelompok Tani
2. Kelompok Perempuan
3. Lansia dan Balita
4. Pelajar dan Pemuda
Dan sampai kondisi sekarang ada 10 Desa di Wilayah Kecamatan Pahae Julu dan 9 Desa Pahae Jae yang menjadi wilayah cakupan SOL
Dalam kesempatan itu Bupati Tapanuli Utara JTP Hutabarat menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Sarulla Operations Limited (SOL), Bupati Tapanuli Utara menyarankan agar dampak pemanfaatan dana CSR dapat ditingkatkan dan bersifat kontinuitas dan tepat sasaran.
Bupati Tapanuli Utara juga menekankan agar SOL berkolaborasi dengan Perangkat Daerah Terkait agar dapat dievaluasi dan program yang sudah dilaksanakam dapat berkelanjutan.
Untuk Sektor Pendidikan, agar pemberian beasiswa diberikan untuk yang memiliki prestasi dan melakukan program yang berinovasi.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Tapanuli Utara Deni Lumbantoruan menyampaikan harapannya, bahwa untuk depannya agar diperhatikan dalam hal meningkatkan dan mengoptimalkan Pemanfaatan Dana CSR, melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dalam implementasi program kegiatan SOL
Untuk bidang pendidikan, agar kiranya SOL dapat memberikan beasiswa sesuai dengan misi peningkatan pelayanan pendidikan “satu keluarga, satu sarjana ” bagi keluarga yang kurang mampu sehingga setidaknya satu anggota keluarga bisa meraih gelar sarjana. Bidang kesehatan, seperti penyediaan air bersih untuk mencegah stunting, Perbaikan infrastruktur seperti perbaikan jalan desa, dan perbaikan irigasi.
Wakil Bupati Tapanuli Utara menekankan agar program SOL bisa berjalan selaras dengan Program Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara sesuai dengan Visi Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara yaitu ” Bersama mewujudkan Kabupaten Tapanuli Utara yang Maju, Berbudaya dan Berkelanjutan”
Pada kesempatan tersebut, beberapa pimpinan perangkat daerah juga menyampaikan usulan-usulan kegiatan yang menjadi prioritas untuk dapat dipertimbangkan dan dialokasikan untuk pemanfaatan dana CSR SOL Tahun 2025 di Kabupaten Tapanuli Utara.(ABB)
Discussion about this post