TOBA – MEDIAMASIP
Pemerintah daerah Kabupaten Toba saat ini tengah berupaya melakukan percepatan penurunan stunting melalui program pendampingan keluarga. Program ini bertujuan untuk memberikan dukungan kepada keluarga dalam mengoptimalkan tumbuh kembang anak serta mencegah terjadinya stunting
Dalam rangka mendukung program tersebut, Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb SH, S.IK yang di wakili oleh Kasat Binmas Polres Toba IPTU Nelson Aritonang menghadiri kegiatan Pelatihan Kader Team Pendamping Pencegahan Keluarga Stunting dalam rangka Pencegahan Penanganan Stunting, Kesehatan Lingkungan, di Desa di Kecamatan Tampahan Kabupaten Toba Provinsi Sumatera Utara, Rabu (12/04/2023) sekira pukul 11.30 Wib
Turut hadir Wakil Bupati Toba Tonny Simanjuntak SE, Kadis BKKBN Toba, Camat Tampahan Elisabet, Kanit Binpolmas Aiptu Betman, Ibu TP PKK Tampahan, Pegawai UPT. Puskesmas Tampahan, Kader TPK per Desa, Bhabinkamtibmas Tampahan Aiptu A.L. Siahaan, SH
Kasat Binmas Polres Toba IPTU Nelson Aritonang menyampaikan arahan Bapak Kapolres Toba bahwa masalah stunting merupakan isu strategis nasional, melalui pelatihan ini harapannya tim pendamping keluarga akan menjadi ujung tombak dalam percepatan penurunan angka stunting di wilayah.
“Dengan adanya orientasi pendamping keluarga diharapkan nantinya dapat turun langsung ke lapangan, sehingga mengetahui permasalahan yang ada di tingkat bawah hingga level keluarga”, sebutnya
Kemudian, ia tambahkan dengan memberikan pemahaman, edukasi, dan pendampingan atau konseling kepada keluarga, mulai dari tingkat remaja, calon pengantin, calon pasangan usia subur, dan ibu hamil serta ibu menyusui, sehingga mereka akan memahami dan dapat merencanakan kehidupan berumah tangga yang sejahtera.
“Tugas dari tim pendamping keluarga nantinya sebagai pendamping, mengedukasi, dan melaporkan. Sasarannya, yakni calon pengantin, ibu hamil, pasca persalinan dan balita. Melalui kegiatan ini harapannya kita dapat mencetak generasi muda yang berkualitas, serta tidak ada lagi kasus stunting baru khususnya di Kabupaten Toba” ungkap IPTU Nelson Aritonang.
Hasil yang didapat dari pelatihan tersebut bahwa Team PKK, Bindes, UPT Pendidikan, PPL Pertanian, UPT. Puskesmas, dan Para kader di Desa desa, bersama sama turun ke Desa dalam memberikan himbauan, Edukasi terkait dengan Pencegahan Stunting, Kesling dan BABS.
IPTU Nelson Aritonang juga menambahkan agar para Kader mengawasi Calon Pengantin, Ibu Hamil dan Balita di Desa serta Penggunaan Aplikasi ELSIMIL
Petugas Puskesmas dan Kader TPK, mengucapkan terima kasih kepada Polri, karena turut berpartisipasi dalam Penanganan masalah Stunting. (*)
Editor: Tohap Manurung,SH
Discussion about this post