TOBA – MEDIAMASIP
Pemerintah Desa Sinta Dame, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba Sumatera Utara melaksanakan Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair kepada Kelompok Tani di Desa Sinta Dame, Selasa (22/11/2022)
Camat Silaen Moses Simanjuntak membenarkan hal tersebut dan meneruskan laporannya via aplikasi Whatsapp kepada kepada Plt. Kadis Kominfo Kabupaten Toba, Sesmon TB Butarbutar, Selasa (22/11/2022).
Moses Simanjuntak menyampaikan kegiatan diikuti 50 orang anggota kelompok tani sebagai tindak lanjut dari pencanangan yang disampaikan oleh Bupati Toba Ir.Poltak Sitorus, dalam mengatasi kelangkaan pupuk kimia.
Dilaporkan juga bahwa kelangkaan ini juga dipengaruhi perang Rusia – Ukrania di mana – mana pasokan bahan pupuk menjadi terkendala sehingga kelangkaan pupuk terjadi termasuk di Indonesia.
Dalam acara tersebut sebagai narasumber dihadirkan dari Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Toba dan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) Dinas Pertanian Kabupaten Toba.
Dalam kesempatan ini dilakukan juga pembagian bibit jagung sebanyak 3 kg per KK dan pembagian susu bagi Lanjut Usia (Lansia).
Untuk mendukung pertanian, ada juga pembelian alat pencacah pupuk dan alat penanam jagung dari Sumber Dana Desa Program Ketahanan Pangan TA 2022.
Aparatur Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Toba juga memberikan bantuan bibit cabai kepada kelompok tani Desa Sinta Dame ini.
Sementara itu Plt Kadis Kominfo Toba Seamon TB Butarbutar sangat mengapresiasi kegiatan tersebut,
“Kita tidak mau menyerah, tetapi mari kita manfaatkan ilmu pengetahuan, berinovasi dan bergegas melakukan perubahan untuk kembali ke alam, karena Tuhan Yang Maha Esa telah memberikan kita akal sehat dan alam yang sempurna untuk kita olah dan manfaatkan dalam meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian kita,” sebut Sesmon mengutip imbauan yang selalu disampaikan Bupati Toba dalam setiap pertemuan dengan masyarakat khususnya petani,”Ujarnya.
Kegiatan ini dihadiri Camat Silaen, aparatur Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan, BPD dan Kelompok Tani Desa Sinta Dame, Kecamatan Silaen. (Andri Sirait)
Editor: Tohap Manurung, SH
Discussion about this post