SIANTAR – MEDIAMASIP
Sekolah Pendeta (Sekpen) Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Pematang Siantar menggelar wisuda di Gereja HKBP Ressort Siantar Kota Jalan Asahan Kelurahan Siopat Suhu Kota Pematang Siantar Sumatera Utara, Selasa (7/2/2023) dimulai jam 09.00 Wib.
Acara diawali dengan barisan prosesi dilanjutkan dengan kebaktian yang diisi dengan koor oleh wisudawan/waty, koor alumni dan dipimpin oleh Sekjen HKBP Pdt Dr Victor Tinambunan serta Pdt Gading Simamora selaku liturgist, doa syafaat oleh Kadep Diakonia Pdt Debora Purada Sinaga MTh, laporan akademik oleh Pdt Basa Hutabarat, diakhiri dengan kata – kata sambutan.
Ketua panitia Pdt Hendra P Purba MSi. Teol dalam sambutan tertulisnya mengatakan wisuda saat ini diikuti 15 orang yang merupakan sudah partohonan dari Guru Huria, Bibolvrow dan diakones dimana para wisudawan/ waty sudah menyelesaikan perkuliahan 6 semester dengan total kredit 112 SKS.
Dikatakan setelah mereka diwisuda oleh oppui Ephorus HKBP Pdt Dr Robinson Butarbutar dan Direktur Sekolah Pendeta Pdt Drs Robert FH Silitonga MTh maka wisudawan/waty akan berangkat dari parsamean Sekolah pendeta HKBP dan diserahkan kepada pimpinan HKBP,” Selamat dan sukses Tuhan memberkati,”ujarnya.
Sekjen HKBP Pdt Dr Victor Tinambunan dalam kotbahnya yang diangkat dari Yesaya 6:8 mengatakan pelayan harus berintegritas,”Artinya dalam pelayanan kedekatan dengan Tuhan yang pertama dikedepankan,”ujarnya.
Direktur Sekolah Pendeta Pdt Drs Robert FH Silitonga MTh dalam sambutannya mengatakan dalam perjalanan Sekomah Pendeta HKBP banyak terobosan baru yang dilakukan, khususnya tahun ajaran 2020- 2022,” Inilah pertama selain guruhuria sekolah Pendeta HKBP juga menerima diakones dan bibelbrow dengan rincian 10 guru huria, 2 bibelvrow dan 3 diakones,”ujarnya.
Diakhir sambutannya Pdt Robert mengatakan dalam rapat Dewan Kurator Jumat (22/7/2023) ephorus HKBP menyampaikan bahwa telah diputuskan oleh rapat pimpinan HKBP bahwa Sekolah Pendeta HKBP tidak menerima mahasiswa baru (ditutup) sampai wajtu yang tidak ditentukan,”Ini berarti tahun ini sekolah pendeta tidak menerima mahasiswa baru,”ujarnya.
Sementara itu, Ephorus HKBP Pdt Robinson Butarbutar dalam bimbingan pastoralnya mengajak agar wisudawan saling mengasihi.
Dikatakan para wisudawan nantinya akan melakukan praktek calon pendeta maksimal dua tahun dan bersedia ditempatkan dimana saja dan belanja akan ditanggung HKBP.” kalian harus bangga mengikuti tradisi HKBP,” ujarnya.
Acara tersebut mengangkat thema Utuslah aku sebagai hamba Allah (Yesaya 6:8) dan sub thema Berintegritas dan setia dalam pengutusan sebagai hamba Allah ditengah perobahan zaman.
Hadir dalam acara tersebut antara lain ephorus HKBP Pdt Dr Robinson Butarbutar, Sekjen HKBP Pdt Victor Tinambunan, Kadep Marturia Pdt Daniel Taruli Harahap MTh, Kadep Diakonia Pdt Debora P Sinaga MTh, Pdt Hulman Sinaga, Praeses HKBP Distrik V Sumatera Timur Pdt Maurixon Silitonga MTh, Praeses HKBP Distrik XIV Tebing Tinggi Deli Pdt Sikpan Sihombing MTh, Direktur percetakan HKBP Pdt Batara Silalahi, Rektor UHKBPNP Prof Sanggam Siahaan MHum, dosen part timer Pdt Dr Riris Johanna Siagian MSi, Pdt Dr Pahala J Simanjuntak (dosen Part timer dan juga mantan Direktur Sekolah pendeta Tahun 2006- 2012) dan juga para dosen lainnya serta alumni dan kelurga wisudawan/waty.
Editor: Tohap Manurung, SH
Advertisement. Scroll to continue reading.
Discussion about this post